Pernahkah PC atau laptop
kalian mengalami error, lemot, banyak file sampah dan banyak virus ? dan tidak menemukan solusi untuk memperbaikinya? Mungkin kalian akan melakukan install ulang, tapi dengan cara ini aplikasi
dan data-data kalian akan hilang.
Adakah solusi lainnya
selain melakukan install ulang dan menghapus data? Tentu saja ada, kita bisa
mereset Windows 10 tanpa melakukan install ulang. Data-data yang ada di Drive C
dan D tidak akan hilang, namun aplikasi tetap harus diinstall lagi setelah
Windows selesai direset.
Cara reset Windows 10 :
1. Masuk ke menu Settings
2. Pilih menu Update
& Security
3. Pilih menu Recovery
4. Untuk melakukan reset,
klik tombol Get started pada bagian Reset this PC.
5. Pilih Keep my files
** Keep my files, pilihan ini akan mereset PC namun data-data yang ada di folder Download,
Music, Video, Document, dan data lain pada drive C dan D tidak akan hilang.
** Remove everything , jika memilih ini maka semua data akan terhapus seperti layaknya pertama
kali Anda install windows 10
6. Pada menu Ready to reset
this PC, Klik tombol Reset dan tunggu hingga proses reset selesai
7. Klik tombol Continue untuk
masuk ke Windows 10.
Sampai tahap ini, maka
proses reset sudah selesai. Selanjutnya yang harus kalian lakukan yaitu instal
ulang semua aplikasi yang diperlukan.
Kalian juga bisa lihat tutorial ini di channel youtube saya.
Setelah berhasil melakukan instalasi WSUS, langkah selanjutnya yaitu Konfigurasi Windows Server Update Services (WSUS).
Sebelum
konfigurasi, pastikan koneksi antara clinet dan WSUS Server tidak ada .masalah
dan tidak ada firewall yang menghalangi, jika ini terjadi maka client akan
update patch wsus langsung ke portal microsoft dan server WSUS yang kita buat akan sia sia.
Konfigurasi
Windows Server Update Services (WSUS) Windows Server 2019
Berikut step by
step konfigurasi windows server update services :
·Synchronize
from Microsoft Update – Memilih opsi ini akan mengunduh pembaruan dari pembaruan Microsoft.
·Synchronize
from another Windows Server Update Services server – Pilih opsi ini jika Anda ingin server WSUS ini mengunduh pembaruan dari server WSUS yang sudah ada. Anda harus menentukan nama server dan nomor port (8530) secara default. Jika Anda memilih opsi untuk menggunakan SSL selama sinkronisasi pembaruan, pastikan server WSUS hulu juga dikonfigurasi untuk mendukung SSL.
5. Proxy
Server click Next
7. On the
Connect to Upstream Server page, click Start Connecting button dan tunggu hingga proses downloadnya selesai.
8. Setelah proses upstream server selesai, click Next.
9. Choose
Languages for Updates (saya pilih English) , Click Next.
10. Choose
Products (Saya pilih windows 10 dan windows server 2019). Clik Next
11. Choose
Update Classifications (saya pilih Critical Updates, Security Updates and
Update Rollups), click Next
Untuk tutorial kali ini yang ingin saya share yaitu :
" Cara
Mengunci Folder Dengan Password Di Windows 10 Tanpa
Aplikasi Tambahan "
Jika kalian memiliki file pribadi dan agar orang lain tidak bisa
melihatnya, maka mengunci folder dengan password adalah solusinya. Apalagi jika
PC atau laptop tersebut sering dipakai orang lain.
Silakan kalian ikuti langkah-langkah di bawah ini
dengan teliti :
Note : Untuk mencegah kegagalan saat melakukan konfigurasi, kalian bisa trial dulu menggunakan data/file dummy (data/file yang kosong).
Cara
mengunci folder dengan password di Windows 10 :
1.
Masuk ke folder yang ingin dikunci filenya
Langkah pertama masuk ke folder yang
file-file di dalamnya ingin Anda kunci.
2.
Buat sebuah Text document kosong
Selanjutnya klik kanan pada area kosong
> pilih New >
pilih New text document.
3.
Masukkan script pengunci folder dan password
Klik dua kali pada file New text document untuk
membukanya.
Kemudian copy-paste script di bawah ini :
===============================================
cls
@ECHO OFF
title Folder FolderLocker
if EXIST "Control
Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}" goto UNLOCK
Setelah memasukkan script ke dalam notepad
dan mengganti PASSWORD dengan password yang Anda inginkan, simpan dokumen
dengan ekstensi atau akhiran .bat
Caranya klik pada menu File > pilih Save as
Pilih All files (*.*) > beri nama FolderLocker.bat > klik Save
5.
Eksekusi script yang sudah dibuat
Selanjutnya buka kembali folder yang tadi
ingin dikunci, di sana akan ada sebuah file baru dengan nama FolderLocker.bat
Klik dua kali pada file FolderLocker.bat
untuk menjalankan script.
Setelah itu Anda akan melihat ada sebuah
folder baru yang dibuat secara otomatis dengan nama FolderLocker.
FolderLocker inilah yang nanti akan
digunakan sebagai tempat menyimpan file-file yang ingin dikunci dengan
password.
6.
Masukkan file ke dalam FolderLocker
Selanjutnya masukkan file-file yang ingin
Anda kunci ke dalam FolderLocker. Anda bisa memasukkan file apa saja dengan
ukuran berapa pun, tidak ada batasan.
7.
Kunci folder
Setelah semua file dimasukkan ke dalam
folder Locker selanjutnya kita akan menguncinya.
Caranya klik dua kali pada file FolderLocker.bat
Jendela command prompt akan muncul >
ketik Y > lalu
tekan Enter.
Folder Locker akan hilang dari tampilan
explorer. Folder ini sudah disembunyikan dan tidak akan bisa dibuka kecuali
kita membukanya dengan password.
Untuk memunculkan kembali folder Locker
caranya dengan klik dua kali pada file FolderLocker.bat.
Kemudian jendela command prompt akan muncul
> ketik password Anda di sana > kemudian tekan enter.
FolderLocker
akan muncul kembali dan Anda bisa mengakses semua file yang
ada di dalamnya.
Untuk menguncinya lagi tinggal ulangi
langkah yang ada pada nomor 7.
Sampai di sini kita sudah berhasil
membuat script sederhana untuk mengunci folder di Windows 10 tanpa menggunakan
aplikasi tambahan.
Kalian juga bisa lihat video tutorialnya di channel youtube saya.
Semoga tutorial yang saya
buat bisa bermanfaat untuk teman teman.
Untuk tutorial
kali ini tentang Windows Server Update Service (WSUS).
WSUS adalah salah
satu layanan yang diberikan oleh Microsoft terhadap sistem operasi Windows
untuk memutakhirkan sistem Windows itu sendiri. Dengan kata lain, Windows
Update ini mampu meningkatkan kinerja sistem operasi Windows dengan
meng-update, menambahkan, maupun memperbaiki bugs yang terjadi. Artinya,
Windows Update ini membantu pengguna dalam mengatasi bug dan memberikan
perlindungan keamanan terhadap sistem Windows.
Ada beberapa tahap
yang harus di lakukan agar WSUS yang kita bangun bisa berhasil :
1. Paham tentang
WSUS dan cara instalasinya
2. Konfigurasi
WSUS
3. Konfigurasi
Group Policy object untuk WSUS
4. Konfigurasi
komputer group, approve, dan deploy update di WSUS
5. WSUS Report
WSUS Firewall Port
Saat Anda
menyiapkan server WSUS, server harus tersambung ke Microsoft untuk mengunduh
pembaruan. Jika ada firewall antara WSUS dan Internet, Anda mungkin harus
mengonfigurasi firewall tersebut untuk memastikan WSUS dapat memperoleh
pembaruan.
Untuk mendapatkan
pembaruan dari Microsoft Update, server WSUS menggunakan port 443 untuk
protokol HTTPS dan koneksi internet yang stabil.
Topologi WSUS
Server :
Install WSUS on Windows Server 2019
·Login
ke windows server 2019 dengan user administrator
·Buka Server Manager, click Manage
and click add Roles and Features.
·Before
you begin page, click Next.
·Installation
type page, pilih Role-based
or feature-based installation option. klik Next.
·Select
destination server, klik Next
·Server
roles page, pilih “Windows Server Update
Services"
·Select
feature, klik Next
·Windows
Server Update Services page, click Next.
·Anda
harus memilih tipe databas yang akan diinstal,Pilih WID Connectivity
and WSUS Services. Click Next.
·Content
location selection, pilih lokasi penyimpanan
·Select
role services, klik Next
·Confirm
installation selection, klik Install
·Tunggu
Proses instalasi hingga Selesai
Untuk video tutorialnya bisa teman teman lihat di channel youtube saya.